Kamis, 23 Januari 2014

Baksos Penuh Cinta (Part 1)



19 Januari, tanggal yang biasa seperti tanggal yang lainnya. Namun, tahun 2014 ada sesuatu yang berbeda. Kenapa berbeda? Karena pada tanggal itu, akan dilaksanakan baksos serentak di 19 kota, salah satunya Cirebon ikut mengambil bagian. Proyek yang diluar akal pikiran. Aku bilang seperti itu, karena anggotanya kebanyakan belum pernah bertatap muka. Meskipun hanya beberapa yang sudah pernah bertemu. Bermodalkan dunia maya terutama twitter dan semangat untuk saling berbagi, maka terlaksanalah kegiatan baksos tersebut. Kekuatan hati dalam satu frekuensi. Hanya hati, yang dapat menyatukan meskipun jarak memisahkan. Ciee.. :P
Baksos lintas komunitas ini digawangi oleh mas Agus Edy, owner BMT Nusya yang berada di Lamongan, Jawa Timur. Baksos ini merupakan bagian dari BMTBerjamaah. Apa seh BMTBerjamaah itu?Hmm… aku baru sedikit tahu tentangnya. Jujur aku belum sempat meluncur ke webnya.hihihi… Pemahamanku, BMTBerjamaah merupakan wadah kepedulian untuk saling berbagi kepada para anak yatim piatu dan dhuafa. Mengembangkan usaha dengan menggunakan ekonomi syariah serta mengurangi riba. Bahkan jangka panjang membuat Indonesia Tanpa Riba. Aamiin  (Bahaya ribaaa berattt banget, makanya kita sebagai seorang muslim wajib menjauh dari riba dan anak-anaknya. Dalam  Al Quran sudah diatur jelass banget. Salah satunya nya diatur dalam surat Al Imron: 130-131. Lebih lengkapnya tanya ke ahlinya ya. hihihi…  :D )
Mau tahu info lengkap tentang BMTBerjamaah bisa langsung meluncur ke www.bmtberjamaah.com. Disitu selengkaplengkapnya info dan bisa milih apa yang dapat kita lakukan untuk membantu saudara-saudara kita. Gampangkan? ^_^
Baksos Lintas Komumnitas khususnya Cirebon digawangi oleh Kang Ferdi. Kang Ferdi, seorang praktisi ekonomi syariah, pembisnis, dan pengajar. Kang Ferdi yang berdomisili Majalengka, agak kebingungan untuk mengadakan baksos di Cirebon, dikarenakan tidak ada SDM nya. Eh… Tuhan mempertemukan aku dengan Kang Ferdi. Mataku ngebling banget ketika mendapat info ada acara yang beraroma kemanusian. Sejak aku mendengarkan ada acara baksos, segera aku menghubungi Kang Ferdi. Kata Guruku, niat baik harus disegerakan. Bila kelewat satu menit saja, bisa jadi berubah pikiran. Alhamdulillah sambutan Kang Ferdi sangat baik. Saat itu, modalku hanya satu adalah NEKAD.
Bagaimana nggak nekad? Aku belum ada gambaran mengenai acara tersebut dan kirakira siapa saja yang akan membantu. Aku sangat ngeblind. Tuhan punya cara lain untuk membantu umatnya yang punya niatan baik. Eh… Ternyata benar. Tuhan memberikanku ilham. Tingg… Ide muncul. Hihihi…
Aku diingatkan dengan adik tingkatku saat di LDK dulu. Aku segera menghubunginya. Diki Mulyana, mantan presiden kampus dengan berjuta prestasi. Terpenting sering mengadakan acara kemanusiaan, terutama baksos. Hihihi… setelah dihubungi, alhamdulillah gayung bersambut. Kita bertemu dan mengagendakan acara awal. Selanjutnya, aku mengingatingat siapa lagi yang akan diajak ya. Hmmm… *berpikir
Ahaaayyyy… Lagilagi, Tuhan memberikan ilham. Ada teman maya, kita samasama belajar di kelas online. Tepatnya dikelas Ekonomi Syariah yang dibimbing oleh Kang Ferdi. Temanku keberadaannya di Cirebon.  Rio Adhi Wicaksono, seorang dokter specialis sunat, pengusaha plus ngehost acara di Radio Qu. Tanggapannya sangat baik, saat aku mengutarakan kegiatan baksos tersebut. Selanjutnya, Tuhan menunjukan dan mempertemukan orangorang yang mempunyai frekuensi yang sama. Kepedulian dan saling berbagi.
***
   Saat waktunya tiba, 19 Januari 2014, BAKSOS LINTAS KOMUNITAS serentak diadakan  19 Kota, seperti Jabodetabek, Bogor, Bekasi, Bandung, Cirebon, Sragen, Wonogiri, Surabaya, Lamongan, Bojonegoro, Tuban, Malang, Gresik, Jogjakarta, Pacitan, Gunung Kidul, Lampung. Persiapan masing-masing kota sudah mulai dipersiapkan dan menunggu hari H, termasuk Cirebon.
Baksos Cirebon dikoordinator oleh Mas Rio. Baksos Cirebon berkerjasama dengan Rumah Zakat Cirebon. Rumah zakat Cirebon digawangi oleh Mas Adam, tim kesehatan. Baksos Cirebon meliputi acara pengajian, pengobatan, dan pemberian bingkisan. Target peserta baksos adalah 200 orang.
Alhamdulillah detikdetik menjelang baksos.  Allah mengirimkan para relawan dan donator, seperti Kang Denis (Pengusaha Martabak Denis), Kang Odoy (Ketua SF Cirebon), The Siti (Dosen dan Bidan), dan lain-lain.

         ***


*Bersambung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar